Utang Luar Negeri RI Turun Tipis Jadi Rp5969 Triliun

Bank Indonesia (BI) mencatat utang luar negeri (ULN) Indonesia sebesar US$415,1 miliar atau setara Rp5.969 triliun (kurs Rp14.380 per dolar AS) pada akhir kuartal II 2021.
Utang tersebut tercatat turun tipis 0,1 persen dibanding periode yang sama tahun lalu, yakni US$415,3 miliar. Secara tahunan, utang juga melambat dari 7,2 persen dari kuartal sebelumnya menjadi 1,9 persen.
"Perkembangan tersebut didorong oleh perlambatan pertumbuhan ULN pemerintah dan kontraksi ULN swasta," tulis Kepala Departemen Komunikasi Direktur Eksekutif BI Erwin Haryono, Senin (16/8).
Pada kuartal II 2021, ULN pemerintah mencapai US$205 miliar atau tumbuh 4,3 persen secara tahunan (yoy). Namun, lebih rendah dari pertumbuhan kuartal I sebesar 12,6 persen.
Perkembangan ini, lanjut Erwin, seiring dengan pelunasan atas pinjaman yang jatuh tempo selama kuartal II 2021. Pelunasan pinjaman luar negeri menjadi bagian penting dalam menjaga kredibilitas pemerintah dalam mengelola ULN.
Di sisi lain, aliran modal masuk neto di pasar Surat Berharga Negara (SBN) domestik oleh investor nonresiden meningkat dibanding kuartal sebelumnya seiring dengan kepercayaan investor yang semakin baik, sehingga mendukung likuiditas di pasar SBN membaik.
"ULN pemerintah tetap dikelola secara hati-hati, kredibel, dan akuntabel untuk mendukung belanja prioritas yang antara lain mencakup sektor administrasi pemerintah, pertahanan, dan jaminan sosial wajib," imbuh Erwin.
Kemudian, ULN swasta terkontraksi 0,5 persen pada kuartal II setelah pada kuartal sebelumnya tumbuh 2,6 persen. Hal ini disebabkan oleh kontraksi utang lembaga keuangan dan perusahaan bukan lembaga keuangan.
"Posisi ULN swasta US$207,2 miliar atau menurun 0,8 persen (qtq) dibandingkan kuartal sebelumnya, yang bersumber dari sektor jasa keuangan dan asuransi, pengadaan listrik, gas, uap/air panas, dan pertambangan dan penggalian," tutur Erwin.
Namun, ULN tersebut masih didominasi oleh utang jangka panjang dengan pangsa mencapai 76,7 persen terhadap total ULN swasta.
[Gambas:Video CNN]
(bir/age)
0 Response to "Utang Luar Negeri RI Turun Tipis Jadi Rp5969 Triliun"
Post a Comment