AS Puji Taliban Bantu Warganya Tinggalkan Afghanistan

Jakarta, CNN Indonesia --

Juru bicara bidang pertahanan Gedung Putih, Amerika Serikat, Emily Horne mengatakan Taliban telah membantu keberangkatan warganya dari Afghanistan menuju Qatar.

Melansir AFP, Horne mengatakan Taliban bersikap kooperatif dan profesional dalam membantu evakuasi warga negara AS.

"Taliban telah kooperatif dalam memfasilitasi keberangkatan warga negara Amerika Serikat dan penduduk dengan pesawat yang dicarter dari HKIA," tutur Horne mengutip AFP.

Horne juga mengatakan Taliban telah bersikap fleksibel dan profesional. Selanjutnya, Horne berharap Taliban terus bersikap demikian terhadap warga negara AS dan Afghanistan yang bekerja untuk kepentingan AS.

"Mereka telah menunjukkan fleksibilitas dan bersikap laiknya pebisnis yang profesional dalam hubungan antara AS dan Taliban," kata Horne.

Taliban kini menguasai Afghanistan usai menduduki ibu kota Kabul sejak pertengahan Agustus Lalu. Presiden Ashraf Ghani pun melarikan diri ke luar negeri.

Sejauh ini, Taliban juga sudah menyusun kabinet yang bersifat sementara. Petinggi Taliban berada di posisi strategis seperti perdana menteri, wakil perdana menteri, menteri dalam negeri, menteri pertahanan serta menteri luar negeri.

Taliban menyatakan pemerintahan baru nanti akan menerapkan syariat Islam. Mereka juga menegaskan bahwa sejumlah petinggi negara bakal berupaya menciptakan perdamaian dan kemakmuran bagi Afghanistan.

"Kami tidak ingin memiliki hubungan dengan Israel. Kami ingin memiliki hubungan dengan negara lain. Israel tidak termasuk di antara negara-negara ini," ujar juru bicara Taliban, Shuhail Shaheen, seperti dikutip Sputnik News, Rabu (8/9).

(AFP/bmw)

[Gambas:Video CNN]